Senin, 28 Oktober 2013

Penghujung Minggu



Setiap orang pasti mempunyai satu hari favorit dalam seminggu
Setidaknya untukku,
Tepat! hari sabtu
Bukan karena embel embel malam minggu
tapi akhir-akhir ini aku menyukainya karenamu
hai lelaki penghujung minggu
lelaki yang masih saja malu-malu
membuat sabtu yang kelabu menjelma merah jambu
mengubah sendu menjadi candu
walaupun terkadang kamu buatku menunggu
tahukah kamu aku takut kamu tahu
debar rasaku yang iramanya tak tentu
terima kasih atas semu merah di wajahku, hai kamu

Kamis, 24 Oktober 2013

tulisan ini adalah sebuah racauan tentangmu, dan tentang rasa ingin tahuku
tentang semesta yang akhir-akhir ini menghujankan rasa
tentang segala waktu yang akhir-akhir ini penuh dengan tanda tanya atas kamu dan segala perilaku
tentang sedikit senyum yang tersungging dari bibir yang seringkali getir
kamu yang tiba-tiba datang bagai tamu tak diundang
tentang bincang dan pertemuan yang jarang
tentang tatap yang sebentar namun hangat
tentang kamu yang lebih banyak diam
dan tentang aku yang kemudian mengamatimu dengan saksama
seperti laba-laba yang melihat dari ujung jendela




Rabu, 16 Oktober 2013

tepat di penghujung minggu beberapa bulan yang lalu
kamu dan aku duduk terpaku
dengan hubungan yang semakin beku
kamu yang berkepala batu
dan aku yang tetap pada pendirianku
berkali-kali kita bertemu tapi tetap bertemu jalan buntu
susah memang untuk menemukan titik temu
ketika salah satu memilih untuk tidak hanya bersama satu
kemuning senja bergelayut manja
dua pelupuk mata menengadah hampa ke angkasa
mereka terlalu bingung dengan rasa
rasa yang sering diagungkan pujangga
asmara mereka menyebutnya
tiga masa mereka lalui bersama
tapi bahtera tak kunjung tiba
justru putus asa di setiap penghujungnya
tidak pernah ada kata kita
yang ada hanyalah AKU KAMU yang selalu berbeda
 

Copyright © PRIMADIANA YUNITA. Template created by Volverene from Templates Block
WP by WP Themes Master | Price of Silver